Showing posts with label Statistika. Show all posts
Showing posts with label Statistika. Show all posts

Teknik Pengambilan Sampel, Simple Random Sampling

Pengambilan (Simple Random Sampling) sampel acak sederhana adl suatu cara pengambilan sampel dimana tiap unsur yg membentuk populasi diberi kesempatan yg sama utk terpilih menjadi sampel. Cara ini sangat mudah apabila telah terdapat daptar lengkap unsur-unsur populasi.

Prosedur yg cukup akurat utk pengambilan sampel secara acak adl dgn menggunakan tabel angka acak (Table of random numbers) disamping itu dapat pula dilakukan dgn cara mengundi.

Pengambilan sampel acak yg dilakukan sesuai prosedur sama sekali bukan jaminan bahwa suatu sampel akan menjadi representasi sempurna dari populasi krn bisa saja terjadi pengambilan sampel secara random dalam kenyataan menghasilkan suatu sampel yg unik akan tetapi perlu pengambilan sampel secara acak harus dipahami dalam konteks proses kemungkinan apabila sampel acak diambil dari suatu populasi secara berulang-ulang maka secara umum seluruh sampel tersebut akan mampu memberikan estimasi yg lbh akurat terhadap populasi demikian juga variabilitas atau kekeliruan dapat diestimasi dan uji signifikansi statistik juga menunjukan probabilitas hasil dgn mempertimbangkan kekeliruan pengambilan sampel (Sampling Error).


Read More...

Teknik Pengambilan Sampel, (Systematic Sampling)

Systematic Sampling (Pengambilan Sampel secara Sistimatis) merupakan Alternatif lain pengambilan sampel yg sangat bermanfaat utk pengambilan sampel dari populasi yg sangat besar. Pengambilan sampel secara sistematis adl suatu metode dimana hanya unsur pertama dari sampel yg dipilih secara acak sedang unsur-unsur selanjut dipilih secara sistematis menurut suatu pola tertentu.

Sebagai contoh Kepala Dinas Pendidikan ingin mengetahui bagaimana Motivasi Kerja Kepala Sekolah di Kabupaten Kuningan yg berjumlah 1000 orang dan akan mengambil sempel 100 orang Kepala sekolah kemudian Nama-nama Kepala Sekolah disusun secara alpabetis lalu dipilih sampel per sepuluh Kepala Sekolah utk itu disusun nomor dari 1 sampai 10 lalu diundi utk memilih satu angka jika angka lima yg keluar maka sampel adl nomor 5 15 25 35 dan seterus sampai diperoleh jumlah sampel yg dikehendaki.

Dalam pengambilan sampel secara sistematis dikenal dua istilah yaitu interval pengambilan sampel (Sampling intervals) yaitu perbandingan antara populasi dgn sampel yg diinginkan dan proporsi pengambilan sampel (sampling Fraction/Sampling Ratio) yaitu perbandingan antara ukuran sampel dengan populasi.

Dari contoh di atas Sampling interval adl 1000 : 100 = 10 dan sampling ratio adl 100 : 1000 = 01. Contoh tersebut juga dapat disebut sebagai Systematic Sampling with random start dimana awal penentuan sampel dilakukan secara acak baru sesudah itu dilakukan langkah-langkah sistematis sesuai dgn prosedurnya. Cara pengambilan sampel seperti ini menurut Jack R. Fraenkel dan Norman E Wallen bisa dikategorikan sebagai random sampling jika daftar populasi disusun secara random dan sampel diambil dari daftar tersebut. baca juga Simple Random Sampling


Read More...

Teknik Pengambilan Sampel, (Stratified Sampling)

Pengambilan sampel berstrata merupakan teknik pengambilan sampel dimana populasi dikelompokan dalam strata tertentu kemudian diambil sampel secara random dgn proporsi yg seimbang sesuai dgn posisi dalam populasi.

Sebagai contoh seorang Kepala Sekolah ingin mengetahui tanggapan Siswa tentang pelaksanaan program Keterampilan. Jumlah Siswa sebanyak 2000 orang dgn komposisi kelas 3 sebanyak 600 siswa kelas 2 sebanyak 400 siswa dan kelas 1 sebanyak 1000 siswa besar sampel yg akan diambil adl 200 orang jika strata berdasarkan Kelas maka langkah yg harus dilakukan adl :
  • Tetapkan proporsi strata dari populasi hasil kelas 3 sebesar 30% Kelas 2 sebesar 20% dan kelas 1 sebesar 50%
  • Hitung besar sampel utk masing-masing strata hasil kelas 3 sebanyak 60 siswa kelas 2 sebanyak 40 siswa dan kelas 1 sebanyak 100 siswa
  • Kemudian pilih anggota sampel utk masing-masing strata secara acak (random sample).
Cara lain penentuan sampel berstrata adl menentukan dulu proporsi sampel atas populasi dalam kasus di atas proporsi adl 10 % kemudian proporsi ini dikalikan jumlah siswa pada tiap strata dan hasil akan sama dgn cara diatas. Sesudah langkah tersebut dilakukan baru instrumen penelitian disebarkan kepada anggota sampel yg sudah terpilih. Apabila jumlah sampel disamakan utk tiap strata cara itu disebut penarikan sampel strata tak proporsional (Disproportional Stratified Sampling) sedangkan jika disesuaikan dgn proporsi strata dalam populasi disebut pengambilan sampel strata proporsional (Proportional Stratified Sampling) baca juga Simple Random Sampling Systematic Sampling


Read More...

Teknik Pengambilan Sampel, (Cluster Sampling)

Cluster Sampling adl teknik pengambilan sampel dimana pemilihan mengacu pada kelompok bukan pada individu. Cara seperti ini baik sekali utk dilakukan apabila tak terdapat atau sulit menentukan/menemukan kerangka sampel meski dapat juga dilakukan pada populasi yg kerangka sampel sudah ada.

Sebagai contoh : Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kuningan ingin mengetahui bagaimana Sikap Guru SLTP terhadap Kebijakan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) besar sampel adl 300 orang kemudian ditentukan Cluster misal sekolah Jumlah SLTP sebanyak 66 Sekolah dgn rata-rata jumlah Guru 50 orang maka jumlah cluster yg diambil adl 300 : 50 = 6 kemudian dipilih secara acak enam Sekolah dan dari enam sekolah ini dipilih secara acak 50 orang Guru sebagai anggota sampel.

Pengambilan sampel dgn cara yg sudah disebutkan di atas umum dilakukan pada populasi yg bersifat terbatas (Finit) sementara itu utk Populasi yg jumlah dan identitas anggota populasi tak diketahui (Infinit) pengambilan sampel biasa dilakukan secara tak acak (Non random Sampling). Adapun yg termasuk pada cara ini adl :

* Quota Sampling : yaitu penarikan sampel yg hanya menekankan pada jumlah sampel yg harus dipenuhi.
* Purposive Sampling : pengambilan sampel hanya pada individu yg didasarkan pada pertimbangan dan karakteristik tertentu.
* Accidental Sampling : pengambilan sampel dgn jalan mengambil individu siapa saja yg dapat dijangkau atau ditemui.


Read More...
  • Mahasiswa STMIK Duta Bangsa
  • description
  • description
  • description
  • description
  • description
  • description
  • description

Free Hosting

Free Hosting

My Blog List

A
B
C
     
D
E
F
DuGMp3    
G
H
I
Goo Otomotif HouseofScript  
J
K
L
Java Hotline    
M
N
O

My Games Collection

MeLangKah LeBih MaJu

   
P
Q
R
Pamella Decoration    
S
T
U
Studied WaLL    
V
W
X
     
Y
Z
0-9
     









Join....!


Free Domain

Free Domain

SiNyO. Powered by Blogger.