Pengaruh El Nino Terhadap Kebakaran Hutan

Share On :
El Nino adalah gangguan pada sistem atmosfer samudera di kawasan tropis Pasifik yang menyebabkan perubahan cuaca di bumi. Salah satu konsekuensinya adalah meningkatnya curah hujan di daerah selatan Amerika Serikat serta Peru yang menyebabkan banjir besar, serta kekeringan di Pasifik Barat, antara lain Indonesia dan Australia.

Pada kondisi normal, angin bertiup dari timur ke barat di daerah tropis Pasifik. Angin ini menghangatkan permukaan air kawasan Pasifik barat sehingga permukaan laut di Indonesia menjadi ½ meter lebih tinggi dari Ekuador. Suhu permukaan laut di kawasan barat Pasifik lebih tinggi 8°C daripada di Amerika Selatan. Perairan yang hangat menyebabkan terjadinya hujan di barat Pasifik, sementara timur Pasifik relatif kering.




Selama El Nino berlangsung, terjadi kenaikan pada suhu muka laut kawasan timur Pasifik. Angin berhembus dari barat ke timur, membawa banjir besar di Peru serta kekeringan di Indonesia dan Australia. Pemindahan massa panas ke arah timur di atas massa air hangat tersebut yang menyebabkan perubahan cuaca besar-besaran di kawasan-kawasan yang jauh dari daerah tropis Pasifik. Kejadian El Nino muncul secara acak selang 2-7 tahun walaupun biasanya kemunculannya antara 3-4 tahun sekali. Biasanya El Nino berlangsung antara 12-18 bulan.

Selain kita merasa kegerahan sepanjang hari, dampak El Nino pun dirasakan di dalam sektor kehidupan yang lain. Antaranya :

Coral bleching (Pemutihan terumbu karang)
Kebakaran hutan ada banyak penyebab kebakaran hutan, El Nino adalah salah satu di antaranya. Kekeringan yang disebabkan oleh El Nino mempermudah kebakaran hutan. Karena serasah yang ada cepat kering. Hal ini menyebabkan antara lain kebakaran hutan besar-besaran di Kalimantan dan Sumatra, Indonesia pada tahun 1997/98 yang lalu, walau sebenarnya penyebab utamanya adalah kegiatan manusia yang merusak seperti pembersihan lahan.

Penyu laut : Reptil laut purba ini juga mengalami akibat dari kenaikan suhu akibat El Nino. Di beberapa tempat dilaporkan penurunan tingkat penetasan telur penyu karena suhu yang terlalu panas. Selain itu terjadi perubahan rasio jenis kelamin tukik yang dihasilkan. Suhu yang lebih tinggi akan menghasilkan lebih banyak betina, sedangkan suhu yang lebih rendah menghasilkan lebih banyak jantan. Kenaikan suhu saat El Nino ini menghasilkan lebih banyak tukik betina daripada jantan.

Efek Rumah Kaca
Beberapa ahli menyatakan bahwa global warming sebagai akibat dari Rumah kaca berpengaruh besar. Apabila tidak diambil langkah-langkah untuk mengurangi global warming, maka kejadian EL NIÑO akan lebih sering dengan akibat yang lebih merugikan bagi masyarakat dunia.

Sinar matahari yang masuk ke atmosfir sebagian diteruskan ke bumi dan sebagian lagi dipantulkan. Asap pabrik dan asap kendaran bermotor yang dikeluarkan berkumpul di atmosfir (awan) sehingga dalam awan terkandung banyak CO2. Akibatnya Panas yang ada tertahan dan dipantulkan lagi ke bumi dan pemanasan oleh sinar matahari menambah temperatur bumi.

0 komentar:

Post a Comment

  • Mahasiswa STMIK Duta Bangsa
  • description
  • description
  • description
  • description
  • description
  • description
  • description

Free Hosting

Free Hosting

My Blog List

A
B
C
     
D
E
F
DuGMp3    
G
H
I
Goo Otomotif HouseofScript  
J
K
L
Java Hotline    
M
N
O

My Games Collection

MeLangKah LeBih MaJu

   
P
Q
R
Pamella Decoration    
S
T
U
Studied WaLL    
V
W
X
     
Y
Z
0-9
     









Join....!


Free Domain

Free Domain

SiNyO. Powered by Blogger.